Senin, 21 Mei 2012

Share tweet reporter Tempo tentang Air Traffic Controller di Indonesia

Seperti diketahui, kejadian naas yang menimpa Sukhoi Super Jet pada awal Mei 2012 lalu bisa jadi merupakan faktor kelalaian manusia atau human error. Salah satu faktor yang mengatur proses terbang pesawat adalah petugas Air Traffic Controller di menara-menara bandara. Dalam hal kejadian ini adalah bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Dan perlu diketahui ada beberapa bandara super sibuk yang ada di Indonesia, tiga teratas yang tersibuk adalah Cengkareng, Bali dan Makassar.

Berikut kutipan dari akun twitter seorang reporter Tempo yang baru saja bertugas mewawancarai salah seorang petugas ATC:

@arifz_tempo: 1. Tweeps, laporan utama Tempo besok ttg centang perenang menara pengawas bandara alias #ATC. Sy TLkn segera. http://t.co/XU6uDimt

@arifz_tempo: 2. Tersebutlah N petugas #ATC bandara soeta yg pandu sukhoi ketika celaka. Kini ia stress berat+k'takutan. ATC diduga bperan dlm tragedi itu

@arifz_tempo: 3. N izinkan sukhoi turun dari 10 ribu ke 6 ribu kaki, meski pesawat keluar dr training area dan disergap awan tebal #ATC

@arifz_tempo: 4. Selain peralatan tak memadai, N lalai krn krn super sibuk. Pd saat yg sama ia hrs pandu 13 pesawat lain yg hilir mudik #ATC

@arifz_tempo: 5. Tangani 13 jalur sebetulnya tak istimewa. Kali yg lain petugas tangani 30 jalur. Gile banget! #ATC

@arifz_tempo: 6. Bayangkan, di langit jkt saban hari ada 2.000 penerbangan. 1.100 naik turun dari soeta. Saling salip tjadi. Sbg pnumpang kt tak sdar #ATC

@arifz_tempo: 7. Ini p'alaman Tempo. Naik GA309 sby-jkt 26 april lalu. Pswt hampir landing, ll naik lagi. Pilot umumkn jalur direbut mskpai bea murah #ATC

@arifz_tempo: 8. Rebutan jalur sebabkn maskapai dekati #ATC. Korupsi terjadi. Petugas ditraktir jalan2. Mkn cepat landing makin irit avtur

@arifz_tempo: 9. Pengalaman lain.Sorng pilot, Megi Helmiadi, antre landing. Diminta puter2 di udara, avtur tak cukup. Frustasi,dia turun di Palembang #ATC

@arifz_tempo: 10. Insidn hampir tjadi di makasar '05.Cathay+Qantas nyaris tabrakn, #ATC slh atur ktinggian. Jrk 60m,pilot teriak2. Cina+Ausie kecam Ind

@arifz_tempo: 11.Hanna Simatupang, mantan KNKT cerita: dua maskapai rebutan landing di soeta. Selamat tapi sampai di terminal pilot brantem, gebuk2n #ATC

@arifz_tempo: 12. Di Soeta ada 5 menara. Petugas kurang.Supervisor rangkap controller. Saat sukhoi jatuh, asisten controller dinas di menara lain #ATC

@arifz_tempo: 13. flight plan system di #ATC juga bmasalah. Data pesawat yg masuk ke sektor p'awasan diunggah manual. Beban ptgas bertambah.

@arifz_tempo: 14. Automatic Air Traffic Control System gunakan teknologi 97. Idealnya diperbarui tiap 10 thn. Radar sering padam. sepekan 1-2 kali. #ATC

@arifz_tempo: 15. #ATC punya bnyk bos: Angkasa Pura I dan II, plus Kemenhub. Akibatnya: rute berkelok. ATC tak sigap saat pswt dr wilayah lain masuk.

@arifz_tempo: 16. Menteri Dahlan Iskan pernah sidak #ATC dan temukan menara kacau balau: sampah berhmburan, petugas mrokok dan main HP, pdhal bahaya

@arifz_tempo: 17. Sekian tweeps. Bukan untk menakut2i, tapi gak ada salahnya perbanyak doa kalau naik pesawat. Tabik!

Semoga Allah selalu melindungi kiya. Aamiin..

*Timeline tersebut sudah saya cek langsung ke akun @arufz_tempo pd tgl 21 Mei 2012, dan ada beberapa tweet dari teman-teman pemilik akun yg menanyakan keabsahan tweet tsb.

posted from Bloggeroid

Jumat, 11 Mei 2012

Muslim = Teroris ? Data yang ada ternyata TIDAK mendukung khayalan ini


Tulisan ini tidak dimaksudkan untuk menyinggung SARA ataupun menyudutkan satu pihak.

Ternyata ada lebih banyak Teroris Yahudi (!), dan juga teroris Kristen, Atheis, dll. Dan, siapa sangka ternyata mayoritas teroris di Amerika itu adalah dari kelompok etnis Latino... ? :)

Data selengkapnya bisa dibaca dari publikasi resmi dari FBI berikut ini : http://www.fbi.gov/stats-services/publications/terrorism-2002-2005/terror02_05


http://www.loonwatch.com/wp-content/uploads/2010/01/piechart2-1024x1024.jpg

Menurut saya pribadi, tulisan-tulisan macam ini memang harus dipublikasikan kepada dunia untuk mendidik orang-orang yang belum paham mengenai Islam. Bahkan membunuh manusia itu adalah hal yang sangat dibenci oleh Islam dan Allah SWT.

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa membunuh seorang kafir dzimmi, maka dia tidak akan mencium bau surga. Padahal sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan empat puluh tahun.” (HR. An Nasa’i. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Semoga Allah SWT menghindari kita dari segala kesalahpahaman yang justru membawa kehancuran kepada kita sendiri. Amiin..


*Tulisan ini diinspirasi oleh postingan salah satu teman saya di facebook: https://www.facebook.com/sufehmi/posts/380667908650798
*Saya juga menemukan blog lain yang membahas ini lebih dalam lagi di Akal dan Agama Mana Yang Mengatakan “Ngebom” Itu Jihad?

Kamis, 10 Mei 2012

Kaum Liberal - Mereka Berusaha Keras Menyingkirkan cahaya Allah

"Dan siapakah yang lebih dzalim daripada orang yang mengada-adakan dusta terhadap Allah sedang dia diajak kepada al-Islam? dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang dzalim. * Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut (tipu daya) mereka, tetapi Allah (justru) menyempurnakan cahaya-Nya, walau orang-orang kafir membencinya". (ash-Shaf : 7-8)

Diantara dalil-dalil yang hendak mereka padamkan:

1. Mereka menyatakan dalam rumah tangga kedudukan pria dan wanita sama, padahal Allah berfirman:

"Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebagaian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harga mereka."


2. Mereka menganggap hukum warits dalam Islam tidak adil, mereka ingin pembagian warits antara anak laki-laki dan wanita sama, padahal Allah berfirman:

"Allah men-syariat-kan bagimu tentang (pembagian warits untuk) anak-anakmu, yaitu: bagian seorang anak laki-laki sama dengan bahagian dua orang anak perempuan." (QS. An-nisaa' : 11).

3. Mereka memaksakan kehendak, akan bolehnya perkawinan sesama jenis (laki-laki nikah dengan laki-laki dan wanita nikah dengan wanita), homosex dan lesbi. Dengan memelintir ayat makna azwaja (yang penting berpasang-pasangan, suka sama suka tinggal dalam satu rumah).


Padahal Allah berfirman dalam ayat tersebut, makna "azwaja" yang artinya (pasangan) adalah: laki-laki nikah dengan wanita, telah terbukti dari generasi ke generasi, abad ke abad semua utusan Allah (para Nabi dan Rasul) diikuti para ulama pewarits ilmu, semua menyatakan bahwa nikah itu antara pria dengan wanita, BUKAN bermakna pasangan sesama jenis (QS. Ar-Ruum : 21).

Kaum liberal benar-benar telah kufur terhadap ayat ini, setidaknya mereka telah memalingkan makna sebenarnya dengan memperturut penafsiran hawa nafsunya. Nampak gamblang dan terang-benderang, dengan gigihnya JIL (Jaringan Islam Liberal) membebek dan mengekor kedatangan seorang wanita lesbi: Irshad manji, wanita yang terang-terangan mengaku lesbian, untuk keliling ke beberapa kota menyampaikan kuliah umum tentang "Kebebasan dan Cinta". Anehnya kaum JIL ini, gerombolan yang dipimpin Ulil Abshar dholalah cs ini, kita mendengar mereka sering kali membodoh-bodohkan ulama -- karena merasa intelektual -- namun kali ini mereka rela menjadi bodoh, mengekor, membuntuti wanita lesbi keliling kota. Wow, benar-benar kedunguan yang luar biasa dan menyesatkan!

Bagaimana tidak dungu? gerombolan ini sudah melakukan perbuatan keji (al-fashiyah), suatu perbuatan hinda dan nista, karena perbuatan mereka ini dilakukan meniru perbuatan kaum Nabi Luth ribuan tahun silam, seperti dalam firman-Nya:

"Dan (ingatlah) ketika Luth berkata kepada kaumnya: 'Sesungguhnya kamu benar-benar mengerjakan perbuatan yang amat keji yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun dari umat-umat sebelum kamu'. * Apakah sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki, memotong jalan, dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu? Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: 'Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar'. * Luth berdoa: 'Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu'". (QS. Al-Ankabut : 28, 29, 30)... Selanjutnya Allah Ta'ala berfirman:

"Dan tatkala utusan kami (para malaikat) datang kepada Ibrahim membawa kabar gembira, mereka mengatakan: 'Sesungguhnya kami akan menghancurkan penduduk negeri (Sodom) ini; Sesungguhnya penduduknya adalah orang-orang yang dzalim'. * Berkata Ibrahim: 'Sesungguhnya di kota itu ada Luth". Para malaikat berkata: 'Kami lebih mengetahui siapa yang ada di kota itu. Kami sungguh-sungguh akan menyelamatkan dia dan pengikut-pengikutnya kecuali isterinya. Dia adalah termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). * Dan tatkala datang utusan-utusan kami (para malaikat) itu kepada Luth, dia merasa susah karena (kedatangan) mereka, dan (merasa) tidak punya kekuatan untuk melindungi mereka dan mereka berkata: 'Janganlah kamu takut dan jangan (pula) susah. Sesungguhnya kami akan menyelamatkan kamu dan pengikut-pengikutmu, kecuali isterimu, dia adalah termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan)'. * Sesungguhnya kami akan menurunkan azab dari langit atas penduduk kota ini karena mereka berbuat fasik." (QS. Al-Ankabuut : 31 - 34).

Nabi shallallaahu 'alaihi was sallam bersabda:

Jabir bin Abdullah radhiyanllahu'anhuma berkata, ia mendengar Rasulullah shallallaahu 'alaihi was sallam bersabda: "Sesungguhnya yang paling aku khawatirkan atas ummatku adalah ummatku (meniru) perbuatan kaum Nabi Luth." [HR Tirmidzi : 1388, Ibnu Majah : 2553, dan Ahmad : 14561].

Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhuma, dia berkata: Rasulullah shallallaahu 'alaihi was sallam bersabda: "Allah melaknat siapa saja yang melakukan perbuatan kaum Luth, (beliau mengulanginya sebanyak tiga kali)." [HR Ahmad dalam kitab Musnad-nya : 2763 dan 2765]

Hukuman bagi pelaku homosex dan lesbian: MATI


Perhatikanlah sabda Nabi shallallahu 'alaihi was sallam!

Dari Ibni Abbas rahiyallahu 'anhuma, ia berkata: "Rasulullahu shallallahu 'alaihi was sallam bersabda: Siapa saja mendapati seseorang yang melakukan perbuatan kaum Nabi Luth (yakni sodomi, homosex, lesbian) maka bunuhlah mereka yang menyodomi dan yang disodomi." [HR. Abu Dawud : 3869, At Tarmidzi : 1376, Ibnu Majjah : 2551, Ahmad : 2596]

Mereka dibunuh dengan cara dirajam, hukuman demikian itu apa yang telah dilakukan Nabi SAW kepada para pelaku homo ataupun lesni, demikian pula apa yang telah dilakukan para sahabat rahiyallahu 'anhuma.

Saat ini banyak yang meniru, bahkan kaum liberal sekuler membelanya dengan alasan humanism, sebab katanya: "mereka ini tidak menghendaki, karena itu semua sudah taqdir tuhan tidak bisa mengelak dari kodrat" katanya.

Perhatikan firman Allah berikut ini:

"Dan apabila mereka melakukan perbuatan keji, mereka berkata: 'Kami mendapati nenek moyang kami mengerjakan yang demikian itu, dan Allah menyuruh kami mengerjakannya.' Katakanlah: 'Sesungguhnya Allah tidak menyuruh (mengerjakan) perbuatan yang keji." Mengapa kamu mengada-adakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?" (QS. Al-A'raf : 28).

4. Mereka memprovokasi para muslimah agar setara dengan pria, tentang kebolehan safar (perjalanan) beberapa malam, padalah syara' membatasi bagi para wanitanya hanya boleh ber-safar satu hari satu malam tanpa disertai mahrom. Sebagaimana hadits Nabi SAW:

"Tidak halal (haram) bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir, melakukan perjalanan (satu kali jalan) selama satu hari satu malam, tanpa disertai mahrom (saudara laku-laki perwalian yang telah baligh) yang mengikutinya." (Muttafaqun 'alaih).

Begitu pula dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh imam al-Bukhariy:

Dari ibi Abbah radhiyallahu 'anhuma, sesungguhnya ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi was sallam bersabda: "Janganlah sekali-kali ber-kholawat (berduaan) antara pria dan wanita, dan jangan pula sekali-kali seorang wanita melakukan safar perjalanan sendirian, kecuali disertai mahrom (saudara laki-laki perwalian yang telah baligh)," maka berdirilah seseorang, dan berkata: "Wahai Rasulullah, aku telah menetapkan diri untuk ikut serta dalam pasukan perang selama sekian dan sekian, sementara isteriku keluar untuk (perjalanan) ber-hajj. Bagaimana ini?" Nabi SAW menjawab (sabdanya): "Pulanglah (tidak usah ikut berperang), sertai isterimu untuk (ikut perjalanan isterimu) ber-hajj."


5. Kaum sekuler liberal dengan gagasannya kesetaraan gender, menganggap wanita dengan pria itu sejajar, setara, mereka juga menyamakan kedudukan seorang ibu boleh menjadi wali dalam nikah seperti ayah kandung. Padahal wanita/ibu selamanya tidak akan pernah menjadi wali, sebab wali itu laki-laki, sebagaimana Nabi SAW bersabda:

"Tidak ada nikah kecuali dengan wali." (Shohih al-Bukhariy, Abu Dawud, at-Tarmidzi, Ibnu Majjah).

"Wanita mana saja menikah dengan tanpa izin walinya, maka nikahnya batal, maka nikahnya batal, maka nikahnya batal." (at-Tarmidzi : 1021, Ahmad : 23236, al-Hakim : 2655, ad-Daramiy : 2239, ad-Daaruquthniy : 284, Shohih Ibnu Hibban : 4150).

6. Dalam hukum Islam, menyebut anak tiri, anak angkat, atau anak hasil zina dengan menisbahkan pada bapak yang merawat/dalam rumah tangga itu sebagai ayah kandung: haram hukumnya. Allah Ta'aala berfirman:

"..Dan tidaklah Allah menjadikan anak-anak angkatmu sebagai anak kandungmu (sendiri). Yang demikian itu hanyalah perkataan di mulutmu saja.."


"Panggillah mereka (anak-anak angkat itu) dengan (memakai) nama bapak-bapak mereka; Itulah yang lebih adil pada sisi Allah, dan jika kamu tidak mengetahui bapak-bapak mereka, maka (panggillah mereka sebagai) saudara-saudaramu seagama dan maula-maulamu." (QS. Al-Ahzab : 4-5).

7. Dalam masyarakat sekuler liberal, tidak ada undang-undang masyarakat yang mengatur urusan status sosial "dalam konteks" pasangan pernikahan: pezina atau bukan pezina sama saja, wanita tidak dinilai dengan kesholehan-nya, begitu pun pria pezina tidak ada larangan menikah dengan wanita mana saja, padahal Allah Ta'aala melarang hal yang demikian itu, sebagaimana firman-Nya:

"Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin." (TQS. An-Nuur : 3).

8. Dalam UU negara sekuler, banyak orang atau pejabat yang menolak hukum kebolehan poligami, bahkan melarang keras bagi pegawai negara menikah lebih dari satu dengan PP no. 10, namun mereka membiarkan terjadinya perzinahan, hingga melahirkan keturunan yang tidak jelas nasabnya, padahal Allah Ta'aala membolehkan poligami, sebagaimana firman-Nya:

"Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuang yang yatim (bilamana kamu mengawininya), maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi: dua, tida atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (kawinilah) seorang saja, atau budak-budak yang kamu miliki. Yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya."


Kegagalan sebahagian pelaku rumah tangga poligami bukanlah dalil untuk menolak syari'at poligami. Sehingga tidak bisa dijadikan argumen adanya sebagian pandangan bahwa, poligami selalu tidak adil, rumah tangga poligami banyak yang berantakkan, berdasarkan survey rumah tangga poligami rusak dan menderita.

Jawaban atas hal yang demikian itu: "kegagalan rumah tangga bukan hanya dalam rumah tangga poligami, namun rumah tangga monogami pun banyak yang gagal berumah tangga. Bahkan lebih banyak kasus yang bermasalah dibanding yang poligami. Lantas apakah karena fakta kwantitatif itu muncul larangan hukum nikah? Karena fakta di masyarakat menikah menghasilkan kerusakkan rumah tangga??

Rusak dan menderita adalah buah dari sikap perilaku dzalim seseorang, ini adalah suatu hukum tersendiri bagi orang yang berbuat dzalim, bukan hukum poligaminya dan hukum Allah mana saja tidak bisa dibatalkan berdasarkan pemeluknya berbuat dzalim -- apalagi hanya berdasarkan hasil survey. Bahkan hukum-hukum Islam tidak bisa dianulir satupun meski ummat Islam rusak secara keseluruhan. Jika berdasarkan survey ummat Islam telah rusak semuanya -- apakah lantas agama Islam harus dihapuskan dari muka bumi? SUDAH PASTI TIDAK DEMIKIAN! Lantas mengapa tidak berkata hal yang sama? Misalnya: "berdasarkan survey hampir semua pejabat korupsi, dan dzalim, maka keberadaan Indonesia harus dihapus dari muka bumi". Begitukah? Ide ini benar-benar absurd!

9. Poligami ditentang, NAMUN pengakuan anak hasil zina diundang-undangkan. Masih ingat? Kasus penyanyi dangdut yang menuntut agar anaknya diakui oleh sang ayah yang pejabat -- dari hubungan gelap mereka? Berapa banyak kasus selingkuh zina seperti ini? Padalah Nabi SAW bersabda"

Dalam kitab sunan Abu Dawud, dia meriwayatkan dari Amr bin Syu'aib dari bapaknya dari kakeknya, ia berkata: Seorang laki-laki berdiri menanyakan kepada Nabi SAW: "Ya Rasulullaah, sesungguhnya bocah ini adalah anakku, aku telah menzinai ibu anak ini dulu di masa jahiliyah". Rasulullaah SAW bersabda: "Tidak berlaku lagi (kebiasaan) itu di dalam Islam, dan telah berlalu tradisi jahiliyah, anak tersebut "lil firasy" untuk kasur (yakni ibunya yang ditiduri), adapun untuk yang menzinai (laki-lakinya) adalah batu (dirajam)." Ket: ini yang sering kita dengar istilah anak batu.

Masih dalam kitab sunan Abu Dawud:

"Anak hasil zina - nasabnya kepada keluarga ibunya, baik dari wanita merdeka maupun dari budak."


"Anak dari hasil zina tidak mewarisi dan diwarisi." (at-Tarmidzi : 2039, Ibnu Majjah : 2735).

Ancaman bagi yang mengaku-aku ayah kandung, seperti Sabda Nabi SAW:

Dari Abu Dzar al-Ghifariy radhiyallahu 'anhu, dia mendengar Rasulullahu shallallahu 'alaihi was sallam bersabda: "Tidaklah seseorang yang mendakwa (mengaku-aku) orang lain sebagai bapaknya, padahal dia tahu bahwa itu bukan bapaknya, maka dia itu kafir." (Shohih Muslim : 93).

10. Dalali yang mereka anggap kekerasan,

"..wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka."


"Segeralah didik anak-anak kalian untuk sholat, setelah mereka usia 7 tahun, (bila mereka membangkang) pukullah mereka!" (Sunan Abu Dawud : 418).

Dan masih banyak lagi hal-hal yang mereka bolak-balikkan agar terlihat merekalah pembebas hak asasi manusia di jagat raya ini. Tanpa kehadiran mereka manusia terbelenggu dengan hukum-hukum, yang padahal itu merupakan hukum Allah Sang Pencipta manusia, sebagai buku panduan manusia itu sendiri. Ibaratnya pabrikan toyota sebagai pembuat mobil dengan merk toyota tentu dia pula yang membuat buku panduannya, bukan honda atau ford, betuul??

Selamat merenung kawan, semoga kita semua dibebaskan dari kesalahpahaman dan kedangkalan berpikir, serta tidak ikut memperturutkan hawa nafsu kita sendiri. Saya sendiri pun termasuk orang yang pernah mengalami masa jahiliyah dan ingin selalu belajar untuk lebih baik lagi. Insyaa Allaah.

Wallaahualam bi shahwab.


*ini saya dapatkan dari acara pengajian setiap hari Kamis setelah sholat zuhur di mushalla parkiran lantai 2 Intiland Tower, Jl. Jend. Sudirman Kav. 32. Jakarta. Saya hanya menyadur dari fotokopian yang saya dapat & sedikit ditambahkan/dikurangi tanpa mengurangi makna sesungguhnya.

Selasa, 08 Mei 2012

Membuka Pintu Rezeki

Oleh: Fauzi Bahreisy

Allah SWT telah menyiapkan segala kebutuhan manusia; bahkan semua kebutuhan makhluk-Nya. Tidak ada satu pun makhluk kecuali telah Allah siapkan dan Allah sediakan apa yang menjadi keperluan dan kebutuhan hidupnya.

Yang diperlukan adalah upaya dan usaha untuk menjemput rezeki tersebut dengan cara yang Dia gariskan. Dalam hal ini Allah telah menggariskan sejumlah pintu bagi manusia untuk memperoleh rezeki yang halal dan barakah.

Seorang Muslim tidak boleh berdiam diri, berpangku tangan, dan ongkang-ongkang kaki. Tidak boleh dengan alasan ingin fokus beribadah ia malas bekerja dan mencari nafkah untuk keluarganya. Tidak boleh pula dengan alasan tawakkal ia hanya berdiam diri menunggu datangnya rezeki.

Allah menjamin rezeki makhluk; apalagi rezeki manusia. Hanya saja, Allah juga telah mewajibkan manusia untuk bekerja dan berupaya memburunya. Meminta-minta dan mengemis kepada orang, sementara diri masih kuat dan mampu bekerja adalah aib yang sangat dicela dalam agama. Sebaliknya siapa yang mau bekerja dan memergunakan potensi yang Allah berikan padanya, ia akan mendapat apresiasi di sisi-Nya.

“Siapa yang mencari nafkah halal guna menjaga dirinya dari meminta-minta, guna memenuhi kebutuhan keluarga, serta guna berbagi dengan tetangga, maka ia datang pada hari kiamat dengan wajah laksana bulan di malam purnama.” (HR Thabrani).

Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kepada siapa pun yang ingin menunjukkan tawakalnya kepada Allah dengan melihat kepada burung yang terbang berusaha untuk mendapatkan rezeki-Nya. “Andaikan kalian bertawakkal kepada Allah secara benar, tentu Dia akan memberikan rezeki kepada kalian sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada burung. Burung pergi (terbang) di waktu pagi dalam kondisi perut kosong, dan kembali dengan perut yang kenyang.” (HR Tirmidzi).

Beriman dan bertakwa kepada Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. “Andaikan penduduk negeri beriman dan bertakwa, tentu Kami bukakan untuk mereka pintu-pintu keberkahan dari langit dan bumi.” (QS. Al-A’raf: 96).

Selanjutnya beristighfar. Cara yang mudah, namun membutuhkan keyakinan dan keimanan yang kuat adalah beristighfar dan meminta ampunan-Nya. “Maka aku katakan kepada mereka, ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat. Dia akan membanyakkan harta dan anak-anakmu. Serta Dia akan menghadirkan untukmu kebun-kebun dan sungai-sungai.” (QS. Nuh: 10-12).

Kemudian memperbanyak sedekah. Bersedekah tidak akan mengurangi harta, sebaliknya ia akan bertambah. Karena yang demikian itu akan menjaga dan memancing turunnya rezeki Allah. “Tidak berkurang harta karena sedekah.” (HR Tirmidzi).

Berikutnya adalah bersilaturahim. “Siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan (diberkahi) usianya, hendaknya menyambung tali silaturahim.” (HR Muslim).

Dan yang terakhir adalah memperbanyak doa kepada Allah. Doa adalah senjata orang beriman. Manusia adalah makhluk yang terbatas dan Allah yang memiliki kekuasaan Maha Luas. Dengan berdoa, maka itu menunjukkan kelemahan kita untuk meminta pertolongan kepada Allah.

Redaktur: Chairul Akhmad
Dari RoL

posted from Bloggeroid

Senin, 07 Mei 2012

APA HEBATNYA SOLAT DI AWAL WAKTU?

Setiap peralihan waktu solat sebenarnya menunjukkan perubahan tenaga alam ini yang boleh diukur dan diserap melalui perubahan warna alam.

Rasanya fenomena perubahan warna alam adalah sesuatu yang tidak asing bagi mereka yang terlibat dalam bidang fotografi, betul tidak?


WAKTU SUBUH


Sebagai contoh, pada waktu Subuh alam berada dalam spektrum warna biru muda yang bersamaan dengan frekuensi tiroid yang mempengaruhi sistem metabolisme tubuh.

Jadi warna biru muda atau waktu Subuh mempunyai rahasia berkaitan dengan penawar/rezeki dan komunikasi.

Mereka yang kerap tertinggal waktu Subuhnya ataupun terlewat secara berulang-ulang kali, lama-kelamaan akan menghadapi masalah komunikasi dan rezeki.

Ini karena tenaga alam yaitu biru muda tidak dapat diserap oleh tiroid yang mesti berlaku dalam keadaan roh dan jasad bersamaan (keserentakan ruang dan masa) - dalam arti kata lain jaga/bangun dari tidur.

Di sini juga dapat kita ambil akan rahasia diperintahkan solat di awal waktu.

Bermulanya saja azan Subuh, tenaga alam pada waktu itu berada pada tahap optimum.

Tenaga inilah yang akan diserap oleh tubuh melalui konsep resonan pada waktu rukuk dan sujud.

Jadi mereka yang terlewat Subuhnya sebenar sudah mendapat tenaga yang tidak optimum lagi.


WAKTU ZUHUR

Warna alam seterusnya berubah ke warna hijau (Isyraq & Dhuha) dan kemudian warna kuining menandakan masuknya waktu Zuhur.

Spektrum warna pada waktu ini bersamaan dengan frekuensi perut dan hati yang berkaitan dengan sistem penghadaman.

Warna kuining ini mempunyai rahasia yang berkaitan dengan keceriaan.

Jadi mereka yang selalu ketinggalan atau terlewat Zuhurnya berulang-ulang kali dalam hidupnya akan menghadapi masalah di perut dan hilang sifat cerianya.

Orang yang tengah sakit perut ceria tidak?


WAKTU ASAR

Kemudian warna alam akan berubah kepada warna jingga, yaitu masuknya waktu Asar di mana spektrum warna pada waktu ini bersamaan dengan frekuensi prostat, uterus, ovari dan testis yang merangkumi sistem reproduktif.

Rahasia warna jingga ialah kreativitas.

Orang yang kerap tartinggal Asar akan hilang daya kreativitasnya dan lebih malang lagi kalau di waktu Asar ini jasad dan roh seseorang ini terpisah (tidur maksudnya).

Dan jangan lupa, tenaga pada waktu Asar ini amat diperlukan oleh organ-organ reproduktif kita.


WAKTU MAGRIB

Menjelang waktu Maghrib, alam berubah ke warna merah dan di waktu ini kita kerap dinasehatkan oleh orang-orang tua agar tidak berada di luar rumah.

Ini karena spektrum warna pada waktu ini menghampiri frekuensi jin dan iblis (infra-red) dan ini bermakna jin dan iblis pada waktu ini amat bertenaga karena mereka resonan dengan alam.

Mereka yang sedang dalam perjalanan juga sebaiknya berhenti dahulu pada waktu ini (solat Maghrib dulu lah) karena banyak interferens (pembilauan) berlaku pada waktu ini yang dapat mengelirukan mata kita.

Rahasia waktu Maghrib atau warna merah ialah keyakinan, pada frekuensi otot, saraf dan tulang.


WAKTU ISYA

Apabila masuk waktu ISYA, alam berubah ke warna Indigo dan seterusnya memasuki fasa Kegelapan.

Waktu ISYA ini menyimpan rahasia ketenteraman dan kedamaian di mana frekuensinya bersamaan dengan sistem kawalan otak.

Mereka yang kerap ketinggalan ISYAnya akan selalu berada dalam kegelisahan.

Alam sekarang berada dalam Kegelapan dan sebetulnya, inilah waktu tidur dalam Islam.

Tidur pada waktu ini dipanggil tidur delta di mana keseluruhan sistem tubuh berada dalam kerehatan.


QIAMULLAIL

Selepas tengah malam, alam mulai bersinar kembali dengan warna putih, merah jambu dan seterusnya ungu di mana itu bersamaan dengan frekuensi kelenjar pineal, pituitari, talamus dan hipotalamus.

Tubuh sepatutnya bangkit kembali pada waktu ini dan dalam Islam waktu ini dipanggil Qiamullail.

Begitulah secara ringkas keterkaitan waktu solat dengan warna alam.

Manusia kini memang telah sedar akan kepentingan tenaga alam ini dan inilah faktor adanya bermacam-macam kaedah meditasi yang dicipta separti taichi, qi-gong dan sebagainya.

Semuanya dicipta untuk menyerap tenaga-tenaga alam ke sistem tubuh.

Kita sebagai umat Islam sepatutnya bersyukur karena telah di’karuniakan’ syariat solat oleh Allah s.w.t tanpa perlu kita memikirkan bagaimana hendak menyerap tenaga alam ini.

Hakikat ini seharusnya menginsafkan kita bahwa Allah s.w.t mewajibkan solat ke atas hamba-Nya atas sifat pengasih dan penyayang-Nya sebagai pencipta karena Dia tahu hamba-Nya ini amat-sangat memerlukan-Nya.

*dari seorang teman di facebook: https://www.facebook.com/zhey.genji

Rabu, 25 April 2012

Dajjal: Dari Zionisme Hingga Dolar?

REPUBLIKA.CO.ID, Di era modern saat ini, Dajjal muncul dalam berbagai versinya. Salah satunya yang paling jelas adalah dalam bentuk kekuatan dan gerakan zionisme internasional. Seperti disebutkan dalam buku Dajjal dan Simbol Setan karya dai kondang KH Toto Tasmara, sebagai bentuk dan ajaran palsu lagi sesat untuk menghancurkan semua agama yang ada hingga mereka masuk dalam perangkap jaringan konspirasi zionisme internasional, Dajjal telah ada sejak dahulu kala.

Dalam pandangan Toto, dendam sejarah kaum Yahudi yang selalu menjadi bulan-bulanan bangsa-bangsa yang menjajahnya sampai pada saat diaspora (tercerai berai di berbagai negara), menyebabkan mereka tak henti-hentinya mencari jalan untuk membalas kekalahannya untuk kembali bersatu.

Sejauh mana keterkaitan antara Dajal dan Yahudi, yang kini antara lain direpresentasikan oleh gerakan zionisme internasional, dijelaskan dalam dua Hadis Rasulullah berikut: Maka apabila Dajal sudah terbunuh, orang Yahudi pun menjadi hancur lebur barisannya, yakni sama-sama berperang untuk membela Dajjal dan jumlahnya mencapai puluhan ribu. (HR Imam Ibnu Majjah). Hadis itu mengisyaratkan bahwa Dajjal dan para pengikutnya adalah kaum Yahudi itu sendiri.

Dalam perjalannya kemudian, lanjut Toto, gerakan Dajal dikembangkan sebagai agama dan ritual Freemason. Gerakan ini disebut Freemasonry, salah satu sayap gerakan zaionisme internasional dewasa ini yang membungkus gerakannya dalam bentuk aktifitas sosial dan kepedulian pada masa depan manusia. Freemason sebenarnya telah lama diketahui pihak gereja Katolik Roma. Kala itu, gerakan ini dengan gencarnya menyerang eksistensi gereja hingga mereka mengeluarkan fatwa pengucilan terhadap para anggota Freemason.

Para anggota gerakan Freemason pun beragam. Selain pejabat penting dan tokoh internasional, beberapa presiden Amerika juga tercatat pernah menjadi anggota gerakan ini. Antara lain, George Washington, James Monroe, Andrew Jackson, James Knox Polk, James Buchanan, William McKinley, Theodore Rosevelt, William H. Taft, Warren G. Harding, Harry S. Truman, dan Gerald Ford. Sebagai gerakan kaum Yahudi, Freemason menyebarkan agenda terselubungnya yang dibungkus dalam ajaran menyesatkan, yakni aliansi Mistik Setanisme, yang secara global dipahami sebagai paham pemujaan terhadap materi dan mengingkari eksistensi Tuhan dan ajaran agama.

Sejauh ini, seperti dikutip Toto Tasmara, paham Setanisme dapat diketahui melalui ajaran-ajarannya, antara lain; Setanisme adalah bentuk lain dari pencampuran segala ajaran mistik, penyembahan terhadap dewa-dewa kegelapan yang kemudian dikemas dalam penalaran rasional; ajaran Setanisme zionis juga diperlambangkan melalui mata uang dolar AS, yakni In God We Trust One yang bermakna bahwa dewa Lucifer sebagai Jehovah (the son of God) harus diwujudkan cita-citanya membangun satu tatanan dunia baru yang sekuler dengan mengambil tuhan yang satu, yakni 'materi'.

Dalam kenyataannya, tata dunia baru kini dibangun dan direpresentasikan oleh Amerika Serikat. ''Tak lebih dan tak kurang, pemerintah AS telah melambangkan Dajjal Besar, seperti dilambangkan melalui monumen Washington sebagai setan besar, sementara Israel adalah 'setan' kecil,'' tulis Toto.

Dikutip dari Koran Republika edisi Jumat, 25 April 2003.
RoL

Kamis, 19 April 2012

Rajin Ibadah Kok Nggak Kaya? (cerita mini)

Oleh: Novarizqa Saifoeddin

Seperti biasa, setelah mendengar hal-hal baru yang belum dimengerti, lelaki 12 tahun, siswa kelas satu Sekolah Menengah Pertama ini selalu mengajak ayahnya berdiskusi.

“Yah, kakek kok nggak kaya-kaya, ya? Padahal tiap waktu shalat berjamaah di mesjid, rajin membaca Alquran, bahkan menghabiskan sepertiga malam dengan shalat sunat segala.” Tanya Ghano pada Faris, ayahnya.

”Lho, memang shalat dan ibadah lainnya itu ada hubungannya dengan kaya?” Si Ayah balik bertanya.

“Tadi di sekolah, Guru Agama bilang kalau seorang hamba bersyukur, Allah akan menambah nikmat pada hambaNya. Shalat itu kan salah satu bentuk syukur hamba pada Tuhan, tapi kakek kok begitu begitu aja?”

Faris tersenyum, sesaat kemudian berkata, “Nikmat itu kan tidak hanya dalam bentuk kekayaan materi. Kesehatan, pikiran yang lapang, umur yang bermanfaat, punya cucu rajin seperti Ghano, suka menolong, hormat pada orangtua, sayang sama adik-adik, itu kan kenikmatan juga namanya..”

Lelaki kecil itu tersanjung mendapat pujian sang Ayah.

“Tuhan itu Maha Berkuasa, kenikmatan akan diberikan kepada siapa pun yang dikehendakiNya,” si Ayah menambahkan.

“Termasuk pada orang-orang yang dzalim dan tak bersyukur, Yah?”

“Ya, tentu. Bedanya bagi orang yang bersyukur, nikmat itu akan menjadi berkah dan karunia. Sedangkan yang zalim dan tidak bersyukur, nikmat bisa berubah menjadi laknat dan karunia berubah menjadi murka. Untuk lebih jelas tentang dalil-dalilnya, tanya kakek tuh di kamar.”

“Kakek masih di mesjid yah, nunggu Isya,” jawab Ghano.

“Kalau begitu, simpan dulu pertanyaanmu. Sekarang yuk kita bersiap-siap ke mesjid, sebentar lagi waktu Isya tiba.”

“Siap laksanakan perintah.” Jawab Ghano dengan sikap seperti seorang prajurit, lalu bergegas ke kamar mandi untuk berwudhu.


********
Tepi Danau Laut Tawar, 24 Nopember 2011

Dari Republika.co.id

Senin, 30 Januari 2012

99 Nama Allah Dan Artinya (Asmaaul Husna)

Allah الله Allah

1. Ar Rahman الرحمن Artinya Yang Maha Pemurah

2. Ar Rahiim الرحيم Artinya Yang Maha Penyayang

3. Al Malik الملك Artinya Yang Maha Merajai/Memerintah

4. Al Quddus القدوس Artinya Yang Maha Suci

5. As Salaam السلام Artinya Yang Maha Memberi Kesejahteraan

6. Al Mu`min المؤمن Artinya Yang Maha Memberi Keamanan

7. Al Muhaimin المهيمن Artinya Yang Maha Pemelihara

8. Al `Aziiz العزيز Artinya Yang Maha Perkasa

9. Al Jabbar الجبار Artinya Yang Memiliki Mutlak Kegagahan

10. Al Mutakabbir المتكبر Artinya Yang Maha Megah, Yang Memiliki Kebesaran

11. Al Khaliq الخالق Artinya Yang Maha Pencipta

12. Al Baari` البارئ Artinya Yang Maha Melepaskan (Membuat, Membentuk, Menyeimbangkan)

13. Al Mushawwir المصور Artinya Yang Maha Membentuk Rupa (makhluknya)

14. Al Ghaffaar الغفار Artinya Yang Maha Pengampun

15. Al Qahhaar القهار Artinya Yang Maha Memaksa

16. Al Wahhaab الوهاب Artinya Yang Maha Pemberi Karunia

17. Ar Razzaaq الرزاق Artinya Yang Maha Pemberi Rezeki

18. Al Fattaah الفتاح Artinya Yang Maha Pembuka Rahmat

19. Al `Aliim العليم Artinya Yang Maha Mengetahui (Memiliki Ilmu)

20. Al Qaabidh القابض Artinya Yang Maha Menyempitkan (makhluknya)

21. Al Baasith الباسط Artinya Yang Maha Melapangkan (makhluknya)

22. Al Khaafidh الخافض Artinya Yang Maha Merendahkan (makhluknya)

23. Ar Raafi` الرافع Artinya Yang Maha Meninggikan (makhluknya)

24. Al Mu`izz المعز Artinya Yang Maha Memuliakan (makhluknya)

25. Al Mudzil المذل Artinya Yang Maha Menghinakan (makhluknya)

26. Al Samii` السميع Artinya Yang Maha Mendengar

27. Al Bashiir البصير Artinya Yang Maha Melihat

28. Al Hakam الحكم Artinya Yang Maha Menetapkan

29. Al `Adl العدل Artinya Yang Maha Adil

30. Al Lathiif اللطيف Artinya Yang Maha Lembut

31. Al Khabiir الخبير Artinya Yang Maha Mengenal

32. Al Haliim الحليم Artinya Yang Maha Penyantun

33. Al `Azhiim العظيم Artinya Yang Maha Agung

34. Al Ghafuur الغفور Artinya Yang Maha Pengampun

35. As Syakuur الشكور Artinya Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)

36. Al `Aliy العلى Artinya Yang Maha Tinggi

37. Al Kabiir الكبير Artinya Yang Maha Besar

38. Al Hafizh الحفيظ Artinya Yang Maha Memelihara

39. Al Muqiit المقيت Artinya Yang Maha Pemberi Kecukupan

40. Al Hasiib الحسيب Artinya Yang Maha Membuat Perhitungan

41. Al Jaliil الجليل Artinya Yang Maha Luhur

42. Al Kariim الكريم Artinya Yang Maha Mulia

43. Ar Raqiib الرقيب Artinya Yang Maha Mengawasi

44. Al Mujiib المجيب Artinya Yang Maha Mengabulkan

45. Al Waasi` الواسع Artinya Yang Maha Luas

46. Al Hakiim الحكيم Artinya Yang Maha Maka Bijaksana

47. Al Waduud الودود Artinya Yang Maha Mengasihi

48. Al Majiid المجيد Artinya Yang Maha Mulia

49. Al Baa`its الباعث Artinya Yang Maha Membangkitkan

50. As Syahiid الشهيد Artinya Yang Maha Menyaksikan

51. Al Haqq الحق Artinya Yang Maha Benar

52. Al Wakiil الوكيل Artinya Yang Maha Memelihara

53. Al Qawiyyu القوى Artinya Yang Maha Kuat

54. Al Matiin المتين Artinya Yang Maha Kokoh

55. Al Waliyy الولى Artinya Yang Maha Melindungi

56. Al Hamiid الحميد Artinya Yang Maha Terpuji

57. Al Muhshii المحصى Artinya Yang Maha Mengalkulasi (Menghitung Segala Sesuatu)

58. Al Mubdi` المبدئ Artinya Yang Maha Memulai

59. Al Mu`iid المعيد Artinya Yang Maha Mengembalikan Kehidupan

60. Al Muhyii المحيى Artinya Yang Maha Menghidupkan

61. Al Mumiitu المميت Artinya Yang Maha Mematikan

62. Al Hayyu الحي Artinya Yang Maha Hidup

63. Al Qayyuum القيوم Artinya Yang Maha Mandiri

64. Al Waajid الواجد Artinya Yang Maha Penemu

65. Al Maajid الماجد Artinya Yang Maha Mulia

66. Al Wahid الواحد Artinya Yang Maha Tunggal

67. Al Ahad الاحد Artinya Yang Maha Esa

68. As Shamad الصمد Artinya Yang Maha Dibutuhkan, Tempat Meminta

69. Al Qaadir القادر Artinya Yang Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan

70. Al Muqtadir المقتدر Artinya Yang Maha Berkuasa

71. Al Muqaddim المقدم Artinya Yang Maha Mendahulukan

72. Al Mu`akkhir المؤخر Artinya Yang Maha Mengakhirkan

73. Al Awwal الأول Artinya Yang Maha Awal

74. Al Aakhir الأخر Artinya Yang Maha Akhir

75. Az Zhaahir الظاهر Artinya Yang Maha Nyata

76. Al Baathin الباطن Artinya Yang Maha Ghaib

77. Al Waali الوالي Artinya Yang Maha Memerintah

78. Al Muta`aalii المتعالي Artinya Yang Maha Tinggi

79. Al Barru البر Artinya Yang Maha Penderma (Maha Pemberi Kebajikan)

80. At Tawwaab التواب Artinya Yang Maha Penerima Tobat

81. Al Muntaqim المنتقم Artinya Yang Maha Pemberi Balasan

82. Al Afuww العفو Artinya Yang Maha Pemaaf

83. Ar Ra`uuf الرؤوف Artinya Yang Maha Pengasuh

84. Malikul Mulk مالك الملك Artinya Yang Maha Penguasa Kerajaan (Semesta)

85. Dzul Jalaali Wal Ikraam ذو الجلال و الإكرام Artinya Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan

86. Al Muqsith المقسط Artinya Yang Maha Pemberi Keadilan

87. Al Jamii` الجامع Artinya Yang Maha Mengumpulkan

88. Al Ghaniyy الغنى Artinya Yang Maha Kaya

89. Al Mughnii المغنى Artinya Yang Maha Pemberi Kekayaan

90. Al Maani المانع Artinya Yang Maha Mencegah

91. Ad Dhaar الضار Artinya Yang Maha Penimpa Kemudharatan

92. An Nafii` النافع Artinya Yang Maha Memberi Manfaat

93. An Nuur النور Artinya Yang Maha Bercahaya (Menerangi, Memberi Cahaya)

94. Al Haadii الهادئ Artinya Yang Maha Pemberi Petunjuk

95. Al Badii’ البديع Artinya Yang Maha Pencipta Yang Tiada Bandingannya

96. Al Baaqii الباقي Artinya Yang Maha Kekal

97. Al Waarits الوارث Artinya Yang Maha Pewaris

98. Ar Rasyiid الرشيد Artinya Yang Maha Pandai

99. As Shabuur الصبور Artinya Yang Maha Sabar